Penajam Paser Utara, 16 Januari 2025 – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kalimantan Timur (Kaltim) kembali menggelar aksi “BPK Mengajar Goes to School” di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Kali ini, kegiatan diadakan di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 PPU dan diikuti oleh lebih dari 100 siswa-siswi. Aksi ini juga merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 BPK RI.
Acara yang berlangsung pada Kamis (16/1) pagi ini dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati PPU Dr Muhammad Zainal Arifin, S.Hut, M,Si, Inspektur PPU Budi Santoso, AP, CGCAE, Kepala SMAN 1 PPU H. Ali Roba, S.Pd., MM serta perwakilan Dinas Pendidikan Pemuda Olaharaga (Disdikpora) PPU dan para guru SMAN 1 PPU. Kegiatan dibuka secara langsung oleh Kepala Sekretariat Perwakilan BPK Kaltim Ir. Indra Priyo Suseno S.T., M.AP., MH, CSFA, GRCP, GRCA, yang menyampaikan pentingnya mengenalkan kepada generasi muda tentang tugas dan peran BPK sebagai lembaga pemeriksa keuangan negara.
Dalam sambutannya, Pj Bupati PPU mengungkapkan apresiasinya kepada BPK Kaltim telah masuk ke sekolah-sekolah mensosialisasikan keberadaan BPK dan bagaimana tugas serta peran lembaga BPK. Ia pun menyatakan dukungan atas acara yang diadakan BPK ini dan berharap terjalin kerja sama untuk pengembangan kompetensi siswa-siswi di SMAN 1 PPU.
“Kami sangat mengapresiasi dan terima kasih, BPK telah masuk ke sekolah-sekolah. Kami berharap anak-anak bisa memanfaatkan kesempatan yang luar biasa ini untuk bisa menerima segala masukan, pelajaran baru bagi kita, yang tidak ada di dalam kurikulum kita. Ini merupakan kesempatan berharga bagi siswa-siswi sekalian,” ungkap M. Zainal Arifin.
Sementara itu, Kepala Sekretariat Perwakilan BPK Kaltim mengatakan bahwa melalui kegiatan ini, BPK berharap para siswa-siswi tidak hanya memahami tugas BPK, tetapi juga dapat menghargai pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan negara.
“BPK Mengajar bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar mengenai pentingnya peran BPK dalam mengawasi pengelolaan keuangan negara, yang pada gilirannya dapat membentuk generasi yang lebih peduli terhadap pengelolaan keuangan yang baik dan benar,” jelas Indra.
Pada sesi pemaparan, dibagi menjadi tiga sesi terkait wawasan ke-BPK-an, peran BPK Kaltim dan salah satu inovasi layanan publik di BPK Kaltim yaitu layanan Unit Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (UJDIH). Pemaparan terkait wawasan ke-BPK-an dan peran BPK Kaltim dijelaskan oleh Pemeriksa Ahli Pertama, Fahreza Ryan Ja’farrudin, S.M dan Norlin Rejeki Lasmaida Lingga, S.E. Siswa-siswi mendapatkan penjelasan bahwa BPK memiliki peran untuk memastikan pengelolaan keuangan negara berjalan baik dan benar. Sehingga dapat mewujudkan tujuan negara mencapai masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera.
Selain wawasan tentang BPK, peserta juga diberikan informasi terkait inovasi layanan publik di BPK Kaltim yaitu layanan UJDIH yang dijelaskan oleh Tim Pengelola JDIH, Subbagian Hukum BPK Kaltim, Nadia Farhana Putri, S.H.
Selama kegiatan berlangsung, siswa-siswi yang hadir tampak antusias bahkan saat menjawab pertanyaan yang diberikan oleh pemateri maupun saat menjawab kuis. Beragam suvenir pun diberikan bagi peserta yang berani menyuarakan pendapatnya. Kegiatan berlangsung sukses hingga pukul 11.00 Wita, dan diakhiri dengan menyuarakan yel-yel “BPK Maju, BPK Terdepan”, “BPK Mengajar, Muda Berintegritas” serta foto bersama.
BPK Mengajar Goes to School ini diharapkan dapat semakin memperkuat pemahaman masyarakat, terutama kalangan pelajar, mengenai pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan negara, serta mendorong generasi muda untuk memiliki rasa tanggung jawab dalam pengelolaan keuangan publik yang baik. (fly)
