Samarinda (24/3)
Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1430 Hijriah, Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengadakan acara tausiah pada hari Selasa (24/3) di halaman kantor BPK RI Perwakilan Provinsi Kaltim. Acara tersebut diisi dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an beserta terjemahannya dan ceramah dari Ustadz H. Ishak Ibrahim, L.c, M.H.
Sebelumnya acara ini dibuka oleh Kepala Perwakilan Drs. Widyatmantoro. Dalam sambutannya, Drs. Widyatmantoro mengajak kaum muslimin dan muslimat dilingkungan BPK RI Perwakilan Provinsi Kaltim untuk meneladani perikehidupan Nabi Muhammad SAW. ”Dengan meneladani kehidupan Nabi Muhammad maka banyak masalah yang di hadapi umat Islam sekarang ini akan dapat diselesaikan dengan sebaik-sebaiknya.” kata Widyatmantoro.
Ustadz H. Ishak Ibrahim, L.c, M.H. menambahkan dalam ceramahnya Rasulullah adalah orang yang sangat luar biasa dan hari-hari Rasul selalu dipenuhi dengan airmata ibadah kepada Allah SWT. Beruntunglah bagi orang-orang yang tidak menjadi pemimpin, karena menjadi seorang pemimpin maka dia akan diminta pertanggungjawabannya di hadapan Allah SWT. ”Ketika kita menjadi seorang pemimpin janganlah kita mempersulit orang, karena perbuatan kita sebagai pemimpin nanti bisa mempersulit diri sendiri atau mempermudah kita nanti di hadapan Allah SWT.” jelas ustadz Ishak.
Dalam akhir ceramahnya, ustadz berpesan dua hal yaitu yang pertama adalah kita sebagai manusia janganlah berbuat zalim dalam menjalani hidup ini. Karena berbuat zalim merupakan perbuatan yang sangat dibenci Allah SWT. Pesan yang kedua adalah tangisi kesalahan kita, karena semakin sering kita menangisi kesalahan kita maka semakin arif perbuatan kita.(sm)
