SEMINAR KESEJAHTERAAN WORK LIFE BALANCE

195

 

Kamis, 27 September 2018, pukul 08.00 WITA, bertempat ruang Auditorium lantai 3 Kantor BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur, dilangsungkan seminar Kesejahteraan Work Life Balance. Kegiatan tersebut  diikuti oleh seluruh pegawai BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur termasuk Pegawai Tidak Tetap (PTT), cleaning service (CS). Kegiatan tersebut bertujuan untuk memotivasi pegawai untuk dapat berkerja lebih optimal. Yang tidak kalah pentingnya, seminar tersebut juga bertujuan untuk menghilangkan rasa demotivasi pegawai dalam bekerja karena rentan dengan kebosanan dan kejenuhan terhadap pekerjaan yang rutinitas sehari-hari dan terlebih lagi kerena kebanyakan pegawai BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur jauh dari keluarga.  Kegiatan tersebut difasilitasi oleh Biro SDM pusat yang diwakili oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Biro Sumber Daya Manusia, Ibu Mamik Mis Chastina. Kegiatan seminar tersebut dilakukan dalam dua sesi, yaitu sesi pertama dengan tema “Optimalkan Diri Sejahtera Untuk Mencapai Kerja Bahagia” dan sesi kedua dengan tema “Kiat Mengelola Penghasilan”.

 

 

Pada sesi pertama, yang menjadi narasumber dalam seminar tersebut adalah Ibu Sitti Evangeline Imelda Suaidy, M.Si, P.Si. Beliau merupakan psikolog di Employee Care Center (ECC) di BPK. Beliau menerangkan bagaimana mengoptimalisasikan diri untuk mencapai kerja bahagia. Kiat-kiat mencapainya dapat dibagi menjadi enam bagian yaitu penerimaan diri, hubungan positif dengan orang lain, kemandirian, penguasaan lingkungan, memiliki tujuan hidup, dan pengembangan pribadi.   Pada sesi kedua, yang menjadi narasumber adalah Eko Endarto CFP, RFA dimana Beliau merupakan seorang financial planner. Beliau menerangkan bahwa kiat sukses mengelola penghasilan terdiri atas empat cara yaitu kuasai pengeluaran, jangan kebanyakan utang, mulai berinvestasi dan lindungi dengan proteksi. Seminar tersebut berlangsung dengan interaktif  karena di sesi diklat tersebut diselingi oleh tanya jawab oleh para peserta.

 

 

Pada pertengahan seminar tersebut dilakukan juga “clinic counselling” bagi para pegawai yang mau berkonsultasi mengenai keluh kesah yang dihadapi baik dalam masalah pribadi maupun pekerjaan. Konselor dalam kegiatan tersebut adalah Ibu Mamik Mis Chastina dkk. Kegiatan counselling tersebut berlangsung dengan lancar dan tertib dimana setiap peserta secara bergantian dipanggil ke ruangan counselling. Konselor tersebut akan memberi solusi dan pertimbangan profesional yang diharapkan dapat meringankan permasalahan para pegawai tersebut.