Pererat Silaturahmi, BPK Kaltim Gelar Kajian Islami Bertema Keluarga

81

 

Samarinda, 27 September 2024 – Dalam semangat mempererat tali silaturahmi dan menggapai keberkahan, BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur (BPK Kaltim) menggelar acara “Silaturahmi Keluarga” yang juga diisi dengan kajian islami tentang “Peran Keluarga dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai”. Acara yang dihadiri oleh Kepala Perwakilan BPK Kaltim Agus Priyono, S.E., M.Si., Ak., CA., CSFA., CFrA, para pejabat struktural dan seluruh pegawai BPK Kaltim beserta keluarga ini, dilaksanakan pada Jumat (27/9) pukul 14.00 Wita di Auditorium Nusantara Kantor BPK Kaltim.

Dengan agenda makan siang bersama, pengajian dan ramah tamah, acara silaturahmi keluarga yang didukung oleh DWP BPK Perwakilan Kaltim dan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Baitul Hasib Kaltim ini menghadirkan penceramah yakni oleh Ustaz DR. Taufik Hidayat, L.C., M.A dan Ustazah Mahmudah Amin, L.C., MA. Kedua penceramah merupakan pasangan suami istri yang membawakan tausiah terkait peranan suami dan istri dalam membangun keluarga yang harmonis dan mendukung meningkatnya kinerja dalam bekerja.

Acara diawali dengan pembacaaan Alquran surah At-Talaq ayat 1 dan 2 oleh Muhammad Syafi’I, yang merupakan putra dari salah satu pegawai di lingkungan BPK Kaltim. Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan (Kalan) menyampaikan pentingnya mempererat tali silaturahmi di antara keluarga besar BPK Kaltim. Dengan mempererat tali silaturahmi menunjukkan refleksi terhadap upaya menggapai keberkahan dalam mengikuti tuntunan Nabi Muhammad SAW.

“Kita berkumpul disini dalam rangka menjalin silaturahmi, bahwa kita satu keluarga besar harus saling menolong, menghargai dan saling memaafkan,” kata Kalan.

Selain itu, acara yang diisi dengan kajian islami ini diyakini sangat bermanfaat sebab sebuah keluarga memegang peranan penting dalam kehidupan. Termasuk dalam kehidupan pekerjaan, di mana keberadaan dukungan keluarga turut menentukan peningkatan kinerja pegawai.

“Saya tentu sangat mendukung tema tausiah ini. Seberapa besar peran keluarga terhadap kinerja suami atau istri yang sedang bekerja. Jika ada dukungan, minimal pegawai bisa fokus bekerja. Mudah-mudahan melalui tausiah ini kita bisa mengambil banyak hikmahnya. Dengan siaturahmi ini juga bertambah nikmatnya, rejeki lancar, umur panjang dan diberikan keberkahan dunia akhirat,” ungkap Agus Priyono.

Dalam tausiah yang disampaikan Ustaz DR. Taufik Hidayat, L.C., M.A terkait bekerja dikatakan bahwa dalam Islam, rezeki memang menjadi urusan Allah dan sebagai hamba-Nya, manusia diwajibkan untuk selalu berusaha sekuat tenaga untuk mencari rezeki yang halal.

“Rejeki itu sebenarnya sudah ditakdirkan oleh Allah karena itu kita diminta untuk dapat qonaah dan tawakkal terhadap rejeki yang sudah ditentukan dan perlu dibarengi dengan usaha yaitu dengan bekerja. Setelah berusaha maka serahkan hasilnya pada Allah,” pesan Ustaz Taufik Hidayat.

Sementara itu, Ustazah Mahmudah Amin, L.C., MA dalam tausiahnya lebih menekankan pada salah satu cara untuk meningkatkan ketakwaan dan keimanan kepada Allah SWT yaitu dengan cara membangun keluarga yang baik, ideal, dan harmonis. Keluarga yang ideal dan harmonis akan saling mendukung, saling menghormati dan saling peduli satu sama yang lain sehingga akan tercipta hubungan yang kuat dan saling memahami.

“Membangun keluarga ideal dan harmonis tidak hanya menjadi tanggung jawab seorang suami saja, namun juga menjadi kewajiban seorang istri. Dengan kata lain, suami dan istri harus bekerja sama dalam hal membangun rumah tangga yang baik. Kewajiban suami kepada istrinya harus dipenuhi, begitu juga kewajiban seorang istri kepada suaminya,” jelas Ustazah Mahmudah Amin.

Dengan terlaksananya kajian ini, diketahui bahwa keluarga adalah sumber dukungan dan stabilitas. Hal ini mendorong komunikasi yang baik dan terbuka antara anggota keluarga, lebih memahami pekerjaan yang dihadapi anggota keluarganya di BPK Kaltim. Semoga kajian islami ini bisa memotivasi, memberikan panduan moral, dan memperkuat nilai-nilai yang diperlukan dalam menjalankan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab. (fly)