Pemda PPU Raih Opini WTP, DPRD Tekankan Pentingnya Pemeliharaan Prestasi

167

Penajam Paser Utara (PPU) berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Sebuah pencapaian yang mendapat pujian hangat dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU.

Ketua DPRD PPU Syahrudin M Noor menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian tersebut. “Selamat buat Pemda PPU atas diperolehnya predikat opini WTP. Ini merupakan prestasi yang tertinggi dari hasil pemeriksaan BPK yang kita peroleh,” ungkap Syahrudin kepada ini saat dihubungi melalui telepon seluler, Jumat (3/5).

Dirinya menegaskan pentingnya untuk menjaga dan mempertahankan prestasi ini di masa depan. Ia menyerukan pentingnya menjaga momentum ini sebagai fondasi untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan pelayanan kepada masyarakat.
“Mudah-mudahan ke depannya terus ini dipertahankan, karena kalau ini terus berkesesuaian antara belanja dengan perolehan hasil baik fisik maupun belanja operasional, saya kira pemerintahan kita semakin sehat,” tambahnya.

Menurut Syahrudin, opini WTP bukan hanya sekadar pujian, melainkan juga cerminan dari tata kelola keuangan yang baik dan transparan. Pencapaian ini diharapkan dapat terus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah.

Sebagai bentuk tanggung jawab bersama, DPRD PPU mendesak Pemda untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan. Syahrudin berharap bahwa capaian ini akan membawa dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat, terutama dalam peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran.

“Tentu dengan semakin sehatnya pemerintahan kita itu akan dirasakan juga oleh masyarakat kita serta semakin meningkat juga kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat karena belanja-belanja itu untuk kepentingan masyarakat,” ungkap Syahrudin.

 

ebih lanjut, ia menyatakan bahwa pencapaian opini WTP bukan tujuan akhir, melainkan sebagai landasan untuk melakukan perbaikan dan inovasi berkelanjutan dalam pengelolaan keuangan daerah. Selain itu, Syahrudin M Noor juga berkomitmen untuk mengintensifkan peran pengawasan terhadap pengelolaan keuangan daerah, memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan anggaran, serta memastikan bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan benar-benar bermanfaat bagi kemajuan masyarakat.Syahrudin juga menekankan pentingnya pengembangan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Pemda PPU, dengan tujuan meningkatkan kompetensi pegawai dalam mengelola keuangan daerah secara efisien dan efektif, serta menghindari potensi penyimpangan dan penyalahgunaan anggaran. (kim/adv/9pro/mey)

Editor: Wawan

Sumber : https://www.prokal.co/pemerintahan/1774649289/pemda-ppu-raih-opini-wtp-dprd-tekankan-pentingnya-pemeliharaan-prestasi#google_vignette