Upacara Bendera Memperingati HUT ke-69 Proklamasi Kemerdekaan RI

64
Gambar 1. Inspektur memimpin Upacara Bendera memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan ke-69 Republik Indonesia
Gambar 1. Inspektur memimpin Upacara Bendera memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan ke-69 Republik Indonesia

Samarinda (17/08/2014)

Minggu (17/08/13), bertempat di halaman kantor BPK RI Perwakilan Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur dilaksanakan Upacara Bendera memperingati Hari Ulang Tahun ke-69 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Upacara tersebut diikuti oleh seluruh pegawai beserta jajaran pejabat struktural dan fungsional. Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Kepala Perwakilan, Sri Haryoso Suliyanto, sedangkan yang bertindak sebagai Komandan Upacara adalah Kasubag Hukum dan Humas, Ag. Dwi Haryanto.

Pada kesempatan tersebut Kepala Perwakilan membacakan pidato Ketua BPK RI. Dalam pidatonya, Ketua BPK RI kembali mengingatkan akan amanat UUD 1945 terhadap tugas dan wewenang BPK. Begitu besarnya harapan Negara dan rakyat kepada BPK, sepantasnyalah hal tersebut memberikan suatu dorongan yang kuat kepada kita untuk bekerja dengan sungguh-sungguh, untuk memberikan yang terbaik dari kemampuan kita dalam rangka kesejahteraan dan kepentingan rakyat Indonesia.

Gambar 2. Komandan Upacara memimpin barisan peserta Upacara Bendera memperingati HUT  ke-69 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia
Gambar 2. Komandan Upacara memimpin barisan peserta Upacara Bendera memperingati HUT ke-69 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia

Pada tahun 2013, Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) yang diperiksa oleh BPK memperoleh opini Wajar Dengan Pengecualian (qualified opinion). Meskipun opini ini sama sejak Tahun Anggaran 2012, namun secara kualitas, Pemerintah Pusat telah melakukan perbaikan-perbaikan yang berarti dalam mempertahankan dan melakukan tindak lanjut atas temuan-temuan BPK setiap tahunnya. Dorongan BPK kepada entitas yang diperiksa agar tercapainya laporan yang berkualitas dan akuntabel juga terjadi di Laporan Keuangan Kementerian dan Lembaga dan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) yang memperoleh peningkatan opini Wajar Tanpa Pengecualian.

Gambar 3. Jajaran pejabat struktural dan fungsional mengikuti upacara
Gambar 3. Jajaran pejabat struktural dan fungsional mengikuti upacara

BPK mengingatkan kepada kita semua bahwa amanah yang besar dari bangsa Indonesia jangan disia-siakan bahkan diselewengkan, karena ini akan menjadi bumerang bagi BPK sendiri sehingga BPK akan dianggap kurang bermanfaat kehadirannya dalam pembangunan bangsa dan negara. Untuk itu, BPK berbenah secara terus-menerus membangun dan menjaga independensi, integritas, dan profesionalisme dalam kerangka Reformasi Birokrasi.

Mengakhiri sambutannya, Ketua BPK berpesan agar pencapaian yang telah kita lakukan dapat mendorong kita untuk bekerja dengan lebih baik, dan selalu bersungguh-sungguh dalam setiap penugasan yang diberikan oleh pimpinan. Tetaplah berkomitmen untuk menjunjung tinggi independensi, integritas, dan profesionalisme dalam rangka menjaga marwah BPK. Jadikanlah peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-69 untuk mengingatkan kita kepada pejuang bangsa negara ini yang rela berkorban untuk kita sebagai penerus bangsa dan negara. (zam)